Himpunan Mahasiswa Teknik Geologi (HMGL) GEOPRISM Universitas Prisma Manado melakukan aksi penyaluran bantuan terhadap korban banjir dan tanah longsor di Manado. Bantuan tersebut disalurkan ke masyarakat di daerah Perkamil, Paal 4, Tingkulu, Taas Atas, Karombasan, dan Rike, Kota Manado, Jumat (12/2/21).

Intensitas curah hujan yang tinggi dan faktor-faktor geologi pendukung lainnya seperti morfologi daerah Manado, litologi dan tingkat kemiringan lereng 8% – 40% mengakibatkan beberapa daerah di Kota Manado mengalami bencana banjir dan tanah longsor khususnya masyarakat yang tinggal di daerah dekat tebing dan teras sungai. Karena peristiwa inilah yang mendasari kami untuk melaksanakan penyaluran bantuan kepada masyarakat terdampak bencana lewat kegiatan GEOLOGI PEDULI.

Pada kesempatan kali ini HMGL GEOPRISM Universitas Prisma bekerja sama dengan HMTG MEBI Universitas Papua dalam rangka penggalangan dana dan penyaluran bantua. Derah – daerah yang menjadi target penyaluran bantuan yaitu Kel. Paal IV, Welong Perkamil, Karombasan Lingkungan 2, Kel. Tingkulu, dan Rike Kec. Wanea. Metode yang kami sebagian pengurus HMGL GEOPRISM gunakan adalah langsung turun ke rumah – rumah warga yang paling terdampak atau bisa dikatakan mengalami kerusakan sedang hingga parah. Bantuan yang disalurkan berupa sembako, handsanitizer, masker, kasur, dan uang tunai.

Kerjasama ini dapat terlaksana karena komunikasi dan hubungan yang baik antara kedua Himpunan Mahasiswa Teknik Geologi yang sama – sama terketuk hati sebagai mahasiswa kebumian sudah sepatutnya peduli akan lingkungan dan masyarakat sekitar.

Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu sehingga aksi penggalangan dana dan penyaluran ini dapat terlaksana dengan baik dan harapannya lewat kegiatan GEOLOGI PEDULI ini kiranya dapat mengurangi kerugian dari masyarakat-masyarakat yang terdampak.